Menghentikan Virus dengan System Restore

Setiap orang yang memiliki komputer pasti sering berhadapan dengan virus, virus adalah program komputer yang dibuat seseorang untuk merusak system komputer/ file lainnya. Agar kita terhindar dari virus itu sendiri makannya kita harus memasang anti virus di komputer kita, tapi masalahnya antivirus juga masih banyak kelemahannya karena varian virus baru setiap hari mungkin bertambah sehingga antivirus menjadi tidak berguna untuk itu di perlukannya update antivirus.

Salah satu cara untuk memulihkan komputer kita dari serangan virus yaitu dengan system restore, system restore berfungsi untuk mengembalikan system komputer pada saat sebelumnya, bisa satu hari sebelum/ beberapa hari sebelum tergantung restore point (titik pengembaliannya misalkan dua hari sebelumnya kita menginstal program winnamp).

Cara menjalankan system restore adalah sebagai berikut :
Start > Run > ketikan �restore� > klik dua kali �rstrui�

Maka akan muncul jendela
Kemudian pilih apa yang akan anda lakukan?
Jika ingin merestore pilih pada pilihan no 1 �restore my computer to an earlier time�
Jika ingin membuat restore point pilih yang kedua
Pilihan yang ketiga �Undo my last restore� berguna apabila kita ingin mengembalikan komputer yang telah kita restore sebelumnya
Jika anda memilih Restore kemudian NEXT
maka akan keluar jendela seperti di bawah ini :
anda tinggal memilih pada tanggal/bulan berapa komputer anda akan di kembalikan
tinggal tentu saja sesuai restore pointnya, klik saja pada tanggal tersebut �bila tanggal tercetak tebal itu berarti pada tanggal tersebut mengandung restore point� di jendela kanan di tampilkan keterangan Restore
kemudian next
maka komputer akan merestart sendiri dan akan muncul tampilan Restoring System
tunggu sampai Restore system selesai, kemudian komputer akan merestart kembali dan muncul tampilan seperti berikut:
Dan pilih OK, anda telah merestor komputer anda, untuk membatalkan restore tersebut anda tinggal masuk lagi seperti peratama, kemudian pilih �Undo my last restore�
semoga bermanfaat

Mengembalikan file yang hilang oleh virus

Biasanya pada saat Flashdisk atau media penyimpanan lainnya kena virus kadang ada file-file kita yang hilang, sebenarnya file-file tersebut tidak hilang tapi di Super hiden untuk memeriksa apakah file-file kita itu masih ada coba buka my computer > Tools > Folder Options > Views > kemudian kosongkan centangan "Hide protection operating system files (recomended)
>>>> sudah terlihatkan file yang kita anggap hilang..

untuk mengembalikan file tersebut ke normal maka kita buka DOS Prompt dg Cara:
Start > run > ketik "cmd" > masuk ke drive yang file nya ingin kita kembalikan, misalkan di flashdik, tinggal ketikkan saja drive lokasi flashdisk cont: "F:"

setelah masuk terus ketikan " attrib -r -a -s -h *.* /s /d " (*.* semua ekstensi file/ *.doc untuk tipe file document atau lainnya)

kebalikan dari diatas kita juga bisa menyembunyikan file yang ingin kita sembunyikan dengan cara seperti diatas masuk ke dos prompt dan ke lokasi drive penyimpanan file, kemudian ketikan " attrib +r +a +s +h [ekstensi/nama file yang ingin kita sembunyikan] /s /d
contoh : C:\Document and Setting\Administrator> attrib +r +a +s +h iseng.jpg /s /d dan akhirnya file iseng.jpg itu hilang (di hidden)


Basic Photoshop

Photoshop adalah sebuah software Aplikasi dari adobe yang berfungsi untuk mengedit gambar, manipulasi gambar dll, kemampuan photoshop memang tidak diragukan lagi karena kemampuannya yang luar biasa dan User Friendly.
Untuk menjalankan aplikasi ini pertama-tama Adobe Photoshop harus sudah terinstal dahulu di PC anda, jika sudah terinstal ada beberapa cara membuka yaitu dengan klik dua kali shortcut pada desktop


Atau melalu start menu yaitu start>All Program>Adobe Photoshop


Setelah terbuka maka akan muncul tampilan lembar kerja photoshop



Mengenal Peralatan Photoshop
1. toolbox (tools windows)
barisan tools yang bisa anda manfaatkan untuk mengolah photo/gambar, terdiri dari tool untuk seleksi, kuas, kloning, memperbesar/memperkecil tampilan gambar, dll, jelasnya seperti dibawah ini



2. Option Bar

Berisi opsi-opsi dari tools yang ada di toolbox, ikon-ikon dalam barisan ini akan berubah sesuai tool yang anda pilih. Setiap opsi pasti terkait langsung dengan tool. Contoh berikut option dari Brush tools maka tampilan option di atas seperti berikut yang merupakan fungsi-fungsi dari brush tool tersebut


3. Palet
Digunakan sebagai perangkat bantu sehingga gambar bisa diedit lebih mudah dan cepat. Palet yang ada pada Photoshop, antara lain: Navigator, Info, Color, Swatches, Styles, History, Actions, Layers, Channels, Paths, Paragraph, Tool Preset dan Character


3. Penjelasan dari tiap tools pada toolbox

1) Tool Seleksi yang digunakan untuk menyeleksi area gambar tertentu
Marquee Tool: Rectangular (seleksi berbentuk persegi panjang), Elliptical (seleksi berbentuk elips dan lingkaran), Single Row (seleksi satu baris dengan tinggi satu pixel) dan Single Column (seleksi satu kolom dengan lebar satu pixel)
Magic Wand Tool , membuat seleksi otomatis pada gambar berdasarkan keadaan warna gambar itu sendiri. Bagian gambar yang mempunyai warna sama (atau hampir sama) akan diseleksi.
Lasso Tool membuat seleksi berdasarkan gerakan mouse. Polygonal : seleksi segi banyak. Magnetic : seleksi berdasar gerak mouse dikombinasikan dengan warna pada gambar.
Mask, channels dan path, digunakan untuk memanipulasi seleksi lebih lanjut (menyimpan seleksi, meload seleksi, seleksi dengan gradasi, dll).
Guide, Grid dan Ruler, digunakan agar seleksi lebih mudah dibuat dan mempunyai keakuratan yang tinggi.
2) Menulis, digunakan untuk membuat tulisan pada gambar. Anda bisa menggunakan Type Tool horizontal (tulisan mendatar), vertical (tulisan vertikal), horizontal mask (seleksi dengan bentuk tulisan mendatar), dan vertical mask (seleksi dengan bentuk tulisan vertikal). Untuk memanipulasi huruf dan paragraf lebih lanjut, Anda bisa menggunakan palet Character dan Paragraph.
3) Menggambar, digunakan untuk menggambar.
Pencil Tool , menghasilkan gambar seperti goresan pensil.
Brush Tool , menghasilkan gambar kuas. Pilihan air brush pada option bar membuat brush tool berfungsi seperti cat semprot. Penerapannya pada suatu tempat secara terus menerus mengakibatkan warna semakin banyak (menyebar) sampai pada titik jenuh (tidak ada perubahan lagi). Ukuran dan bentuk kuas dapat diubah melalui option bar.
History Brush Tool dan Art History Tool , menghasilkan gambar bentuk kuas dikombinasikan dengan history (langkah sebelumnya)
Menggambar bentuk tertentu; Rectangle Tool (persegi panjang) , Rounded Rectangle Tool (persegi pangang dengan sudut tumpul) , Ellipse Tool (lingkaran dan elips) , Polygon Tool (segi banyak), Line Tool (garis), dan Custom Shape Tool (bentuk kompleks).
Path : menggambar kurva vektor (bukan bitmap) baik terbuka ataupun tertutup. Bentuk path bisa dimodifikasi lebih lanjut dengan mengubah posisi dan arah segmen dan kait.
4) Pewarnaan, digunakan untuk meramu warna.
Gradien Tool , memberi warna gradasi pada gambar. Warna yang digunakan bisa diedit
melalui option bar
Paint Bucket Tool , bisa memberi warna atau pattern/pola pada gambar
5) Perpindahan, digunakan untuk memindahkan gambar atau bagian yang diseleksi. Bisa dilakukan dengan tombol panah pada keyboard dan move tool.
6) Transformasi, digunakan untuk mengubah posisi, ukuran atau bentuk gambar. Modifikasi yang bisa dilakukan melalui menu Edit | Free Transform atau Edit | Transform antara lain:
Scale, mengubah besar skala/ukuran gambar
Rotate, memutar gambar
Skew, pergeseran. Misalnya mengubah bujur sangkar menjadi jajaran genjang
Distort, kombinasi antara skew dan scale
Perspective, sebagai contoh membuat bujur sangkar menjadi segitiga sama kaki atau jajaran
genjang
Flip, mencerminkan gambar baik secara horizontal maupun vertikal
7) Cropping, digunakan untuk mengubah gambar berupa memotong ataupun memperluas areanya. Selain itu bisa ditentukan resolusi, panjang dan lebar gambar yang baru pada hasil cropping. Dilakukan dengan Crop Tool .
8) Duplikasi. Digunakan untuk menduplikat (menggandakan) gambar atau pattern (pola).
Clone Stamp Tool digunakan untuk meenduplikasi area tertentu pada gambar
Pattern Stamp Tool digunakan untuk menduplikasi pattern (pola) pada gambar. Pattern adalah pola (berupa gambar kecil) yang disusun secara berurutan (grid) menghasilkan gambar yang lebih besar. Analogikan dengan ubin = pattern dan lantai = gambar.
9) Memperbaiki gambar, digunakan untuk menghilangkan atau mengganti bagian tertentu gambar yang tidak diinginkan.
Patch Tool : mengubah bagian tertentu pada gambar dengan gambar lain
Healing Brush Tool : mengubah bagian tertentu pada gambar dengan gambar lain. Kelebihannya dari patch tool adalah kemampuan untuk menyesuaiakan gambar baru (tekstur, pencahayaan dan bayangan) dengan lingkungan
10) Menghapus, digunakan untuk menghapus bagian tertentu gambar.
Eraser Tool menghapus
Background Eraser Tool menghapus gambar background
Magic Eraser Tool , menghapus dengan melakukan seleksi secara otomatis
11) Efek ketajaman dan Smudge.
Blur Tool , dipakai untuk mengaburkan gambar.
Sharpen Tool , dipakai untuk menambah ketajaman gambar.
Smudge Tool , dipakai untuk memberi efek smudge (seperti terkena gosokan tangan).
12) Efek fotografi.
Dodge Tool , digunakan untuk mengatur pencahayaan (exposure) agar lebih terang (light).
Burn Tool , digunakan untuk mengatur pencahayaan agar lebih gelap (dark).
Sponge Tool , digunakan untuk mengatur tingkat saturasi pada gambar.
13) Slice Tool , digunakan untuk memotong gambar menjadi bagian yang lebih kecil. Sering dipakai untuk membuat layout table pada halaman web (HTML).
14) Mengatur pencahayaan dan warna pada gambar lebih lanjut. Hal ini bisa dilakukan melalui menu Image | Adjustments.
Referensi
www.ilmukomputer.com
www.adobe.com

Efek Negatif Menggunakan Laptop Tanpa Baterai



Di jaman modern ini, laptop sudah merupakah perangkat penting untuk mendukung aktivitas kita. Di saat kita sedang beraktivitas dengan laptop dan kemudian baterai habis, tentu akan repot jika kita harus menghentikan aktivitas kita di laptop untuk mencharge baterainya. Kebanyakan orang mencharge laptopnya sambil mengoperasikan laptop. Tetapi di samping itu, banyak sekali timbul opini dari orang-orang bahwa bermain laptop sambil charge dapat membuat baterai cepat drop dan kembung. Tetapi ada juga pendapat yang mengatakan justru kalau bermain laptop lansung dari listrik tanpa menggunakan baterai justru merusakkan perangkat-perangkat laptop.

Sebenarnya keduanya tidak salah, tetapi perlu di ketahui kalau bermain laptop tanpa menggunakan baterai dan lansung dari listrik justru berdampak lebih fatal. Jika menghidupkan laptop lansung dari listrik dan tanpa baterai, listrik akan lansung menuju ke hardware tanpa melakukan penyesuaian tenaga, sehingga hardware menerima tegangan listrik yg berlebihan dan mempercepat kerusakan. Selain menyimpan daya, baterai juga menyesuaikan arus yang masuk ke komponen agar tidak terlalu tinggi.


Selain itu, jika terjadi mati lampu dan listrik PLN yang tidak stabil, tentu sangat membahayakan motherboard dan hardisk. Lebih baik baterai laptop yang mengalami kerusakan dari pada motherboard ataupun hardisk yang harganya lebih mahal di bandingkan baterai. Lagi pula kinerja baterai latop biasanya akan menurun di usia 2-3 tahun.
 

Mengenal Fitur Photoshop : Fill Content Aware

Belajar grafis dengan photoshop kali adalah mencoba mengenal salah satu fitur "ajaib" photoshop, yakni fill content aware. Fill content aware ini adalah mengisi secara otomatis bagian yang dipilih, sesuai dengan lingkungan sekitarnya. Misalnya kita akan menghilangkan pohon yang berada di tengah rerumputan dengan latar belakang langit. Jika kita hapus begitu saja, tentu bagian yang dihapus menjadi bolong dan tidak serasi. Sebenarnya bisa secara manual bagian tersebut kita isi (kloning) dengan bagian sekitarnya. Namun cara ini kurang praktis dan hasilnya bisa jadi tidak serasi. Nah, fitur fill content aware inilah yang akan mengerjakan tugas kita secara sempurna dan otomatis.

Langkah - Langkah cara Penggunaan Content Aware

1. Buka Object dengan photoshop

image ilmugrafis.com

anda bisa memakai gambar di atas untuk latihan kali ini, atau jika anda ingin gambar yang lain bisa mencari2 lewat google



2. Seleksi area di sekeliling pohon, anda bisa menggunakan berbagai macam teknik seleksi


tidak perlu menSeleksi secara detail cukup seleksi di sekeliling pohon

image ilmugrafis.com



Setelah terseleksi

image ilmugrafis.com

Jika anda bingung apa itu seleksi bisa membaca tutorial ini Seleksi Objek pada Photoshop



3. Ok sekarang anda sudah memiliki seleksi pada pohon tersebut

Nah ini dia MAGic nya:

Pada menu utama klik Edit >> Fill >> Pilih Content Aware


image ilmugrafis.com

dan Hasilnya:

image ilmugrafis.com

Fantastis : object pohon hilang dan digantikan dengan background awan dan rumput dan terkesan alami

Semoga bermanfaat. Sampai ketemu di belajar photoshop berikutnya.

Koreksi Warna pada Photoshop

Tutorial berikut merupakan tahap dasar Photoshop, yakni koreksi warna foto digital. Di tutorial ini aku akan belajar bagaimana melakukan koreksi warna di Photoshop menggunakan pengaturan adjustment Hue/Saturation dan tool quick mask.

Untuk pelajaran dasar Photoshop kali ini, aku akan mengoreksi warna baju seorang pria sebagai obyek. Berikut tutorial koreksi warna di photoshop menggunakan pengaturan Hue Saturation.


Koreksi warna di Photoshop

Langkah 1

Buka gambar, dalam contoh ini gambar seorang pria yang pakaiannya akan aku ubah warna, dan reset palet warna dengan menekan tombol "D" pada keyboard.


Langkah 2

Pilih tool Brush dengan ukuran yang dikehendaki dan masuk ke mode quick mask dengan menekan tombol "Q". Kemudian sapukan tool Brush pada area gambar yang tidak akan aku ubah warnanya. Karena aku hanya ingin mengubah warna kaos dalamnya saja, penampilan gambar akan terlihat sebagai berikut.


Langkah 3

Keluar dari mode Quick mask dengan menekan tombol "Q" pada keyboard, dan mestinya tampilan gambar akan terlihat sebagai berikut ini.



Langkah 4

Pilih Image > Adjustment > Hue/Saturation dan drag slider sehingga menghasilkan warna yang anda inginkan. Aku menambahkan setting sebagai berikut: Hue = 50, Saturation = 69 dan Lightness = -18. Pastikan anda mencentang pada checkbox saturation. Hasilnya menjadi seperti gambar berikut :

Belajar Photoshop Dasar : Mengenal Layer

Apa itu layer? Dalam photoshop, layer berarti lapisan yang berfungsi sebagai kanvas yang disusun secara bertumpuk. Bayangkan layer sebagai lembar kertas transparan yang ditumpuk satu sama lain, dimana tidak ada gambar pada layer, maka kita dapat melihat melalui ke lapisan bawah. Dengan adanya layer, proses editing objek di photoshop akan terpisah. Misalnya kita punya project dengan 2 layer - gambar dan tulisan, ketika kita sedang mengedit layer 1 yang berisi foto (dengan mode editing image), maka layer 2 yang berisi tulisan tidak akan terganggu. Demikian pula ketika sedang mengedit layer tulisan dengan memberinya efek teks, maka layer gambar tidak akan terpengaruh.

Kita dapat mengubah komposisi gambar dengan mengubah urutan dan atribut layer. Selain itu, fitur khusus seperti adjustment layers, lapisan isi, dan gaya lapisan memungkinkan kita membuat efek yang canggih.

dasar photoshop, mengenal layer

Gambar di atas merupakan ilustrasi bagaimana area transparan pada layer memungkinkan kita melihat ke lapisan bawah.

Kita dapat menempatkan beberapa lapisan bersama-sama dalam cara yang berbeda:

Grup memungkinkan kita melihat dan memanipulasi beberapa lapisan fisik sebagai objek tunggal.
Set memungkinkan kita menetapkan atribut untuk beberapa lapisan sebagai objek tunggal.
Link memungkinkan kita menghubungkan layer bersama-sama dan menggunakannya sebagai objek tunggal. Jika anda menggunakan file baru, lebih baik gunakan grup layer daripada link layer.

Semoga penjelasan singkat tentang layer ini bisa membantu anda yang lagi membutuhkan.